Golden Ball Room Surya Yudha Sport Center, Minggu (09/10) dipenuhi puluhan guru SD dan SMP IT Permata Hati dengan dresscode kaos merah dan bawahan putih. Acara kemarin diadakan dalam rangka peluncuran program ABITA (Aku Bangga Indonesia Tanah Airku).
Kegiatan diisi dengan materi belanegara oleh Kapten Infantri Tonny Sugiyanto, Komandan Rayon Militer 14 Madukara, Banjarnegara. Dalam materinya, Tonny menyampaikan implementasi bela negara dalam sekolah hendaknya ditanamkan sejak dini, utamanya di lembagasekolah. MaterikeduadisampaikanolehMohamadMasdukiRahmat, WakilKepalaBidangKesiswaan SMP Negeri 2 Banjarnegara, yang merupakansekolahpercontohanpendidikannasionalisme.MohamadMasdukilebihmenekankanpadapraktikimplementasinasionalismedalampembelajaran.Sementarapemateriterakhir, Imola Mur Setati, guru SMP Negeri 3 Banjarnegara, menyampaikanmateritentangekstrakurikuler yang terintegrasidengannilainasionalisme.
MenurutFajarMujiSantoso, ketuaYayasan Al Ukhuwah yang membawahi SD dan SMP IT PermataHati, acaratersebutdimaksudkangunamembekali guru untukmenanamkan rasa nasionalismesiswadalampembelajarannya. Selainitu, jugauntukmenepis stigma yang beredardalammasyarakat, bahwasekolahislamcenderung anti nasionalisme. “SD dan SMP IT Permatahatiakanmenerapkannilai-nilainasionalisme di lingkungandanjuga proses pembelajaran. Salah satubentuknya, kami saatinimenamakankelas di SMP dengannamakelasTjoetNjakDhien, salahsatupahlawanperempuan Indonesia. Takhanyaitusaja, launchingpenamaankelasdiawalidengannontonbareng film TjoetNjakDhienkarya Eros Djarot, sehinggasiswa-siswabenarbenarmemahamimaknadarinamakelasmereka” demikianungkapFajar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar